Sunday, December 3, 2017

Sarapan Bersama Ibu: Nasi Ganda

Selamat hari Minggu!

Ternyata sudah (kurang-lebih) dua bulan saya nggak bikin post dengan label ini. Are you one of  my "Sarapan Bersama Ibu" readers ?

Saya dan Ibu memang geng pasar banget! Tradisional, modern, dan supermarket, kami suka semua! Apalagi pasar (terutama pasar tradisional) punya bau yang khas, tapi bikin kangen (?) Dengan berbagai ronanya, pasar memang pemikat yang genit untuk kami berdua. Nah, kali ini, (lagi-lagi) saya akan kasih tau tempat seru untuk sarapan di Pasar Modern BSD.

I bet you guys started wondering, "Kok di Pasar Modern BSD terus sih?". Jadi, pasar ini tuh sebenarnya jadi salah satu pasar kesukaan kami karena bersih dan banyak makanan enak. Memang sih jauh dari rumah, tapi jarak sejauh apapun akan ditempuh demi menenangkan perut kami yang suka nakal (baca: laperan). Mungkin, karena sudah jenuh juga karena setiap hari Ibu ke pasar tradisional untuk beli kebutuhan warung masakannya.


Adalah Nasi Ganda, adiknya Roti Nogat yang sekarang lagi naik daun banget itu. Konsep tempat sih sama, untuk menu juga punya persona yang sama, tapi memang spesialisasi nasi. Namun, nama minuman mereka unik dan bikin kepo! Nah, yang bikin senang adalah pelayanannya yang ramah seperti yang dirasakan saat ke Roti Nogat. Rasanya seperti main ke rumah teman, bukan ke kedai makan.


Kenapa namanya Nasi Ganda? Kemungkinan besar karena porsi nasinya yang kecil dan bikin kamu pesan "ganda". Kalau ke sini, pilih Paket Ganda biar lebih hemat. Dengan harga Rp 38.000 kamu bisa dapat 2 porsi nasi ganda, 2 lauk ganda, dan 1 minuman.

Nasi Ganda


Nasi yang ditawarkan ada empat macam yaitu nasi cakalang, nasi cabe ijo, nasi kemangi, dan nasi cumi item. Kami coba semua, kecuali nasi cumi item karena nggak tersedia pada hari itu, sayang sekali.

Nasi Cakalang


Ini satu-satunya yang menggunakan nasi merah. Nasi merahnya pulen dan nggak seret. Mirip sama nasi merah yang saya makan di Oranje Juicery. Di dalamnya ada suwiran ikan cakalang yang nggak pelit, enak!

Nasi Cabe Ijo


Seperti namanya, tentu nasi ini menggunakan cabai hijau (terlihat juga dari warnanya). Rasanya agak sedikit pedas, tapi tetap seimbang sama rasa gurihnya. Oh, ada telur orak-arik juga di dalamnya.

Nasi Kemangi


Kalau yang ini juga enak dan gurih, tapi menurut saya rasa kemanginya kurang kuat. Bisa dilihat, irisan daun kemanginya pun hampir tak terlihat kan? Kalau pakai lebih banyak kemangi sepertinya akan lebih mantap.

Lauk Ganda


Pilihan lauknya cukup beragam, ada yang ala carte juga seperti soto ayam kuning dan sop buntut asam. Kalau kami pilih yang prasmanan yaitu kulit ayam goreng tepung, usus ayam pedas, ayam pedas rawit, dan ayam gembus. Lalu, saya baru sadar kalau lauk yang kami pilih ayam semua! 


Kata Ibu, makanannya enak semua walaupun bisa bikin sendiri di rumah. You know? Kadang, orang yang terlalu banyak masak kayak Ibu tuh suka bosan dan enek sama masakannya sendiri. Jadi, makanan apapun asal dimasak orang lain ya jadi enak-enak saja.


Es Kapan Kawin


Eits, saya nggak berniat menyinggung atau menyindir lho ya! Ini beneran nama minumannya. Es Kapan Kawin ini adalah jus stroberi yang berpadu dengan buah jeruk Bali di atasnya. Rasanya asam-manis segar, cocok banget untuk diminum saat cuaca panas.

Selain minuman ini, ada juga Es Daun di Atas Bantal (Melon dan Mint), Es Putih Jelita (Sirsak dan Nangka), dan Es Leci Nipis (Leci dan Jeruk Nipis). Saya pilih Es Kapan Kawin karena menurut saya yang lain perpaduannya kurang pas, kecuali yang Es Leci Nipis masih ok sih. Kalau Ibu menyerah dengan memilih es kelapa biasa saja (nggak difoto).

Setiap datang ke kedai makan seperti Nasi Ganda atau Roti Nogat, saya selalu berdoa supaya nanti saya juga bisa punya kedai makan untuk sarapan dan menjelang makan siang, atau tempat untuk brunch lah pokoknya. Kedai yang sederhana, tapi bikin pengunjungnya hangat dan sayang.

Sarapan bersama Ibu kali ini melunasi hutang saya yang waktunya banyak digunakan di kampus, ketemu klien di tempat makan, dan bergelantungan di kereta. Pergi makan berdua sama Ibu selalu jadi momen yang menyenangkan.

Kalau kamu ke Nasi Ganda, kamu mau coba menu apa?

4 comments:

  1. Es kapan kawin! Sounds really tasty �� Ini di pasar BSD sebelah mananya Ndis?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagian depan, Sar. Sejajar dengan Surabi Notosuman :)

      Delete
  2. Es Kapan Kawin sungguh mengintimidasi ya namanya lol! Looks good tho!

    ReplyDelete